Cerita Ilustrasi Peribahasa Sambil Menyelam Minum Air
Sambil menyelam minum air. Demikianlah sebuah peribahasa yang sering kita dengar. Peribahasa itu memiliki maksud bahwa dengan hanya melaksanakan satu pekerjaan, pekerjaan lain juga selesai. Hal ini juga berarti dengan melaksanakan sebuah pekerjaan, seseorang bisa mendapat hasil yang lain. Peribahasa ini sama maknanya dengan peribahasa “Sambil berdiang, nasi pun masak” dan “Sekali mendayung, dua/tiga pulau terlampaui”. Peribahasa ini juga sanggup tercermin dalam dongeng berikut.
Pada bulan lalu, Bu Ani memerlukan jasa seseorang untuk membungkus keripik pisangnya ke dalam plastik. Kebetulan pekerja yang biasa melakukannya jatuh sakit. Bu Ani kebingungan mencari pekerja yang lain. Oleh lantaran itu, Tono mengusulkan jikalau ia akan membantu Bu Ani. Tono ialah putra bungsu Bu Ani yang sekarang sudah duduk di kelas 6 sekolah dasar.
Bu Ani semula tidak oke lantaran ia tidak mau anaknya capek dan mengganggu belajarnya. Tentunya lantaran sudah kelas VI, Tono harus lebih fokus berguru dalam rangka mempersiapkan ujian kelulusannya nanti. Tono meyakinkan ibunya jikalau ia tidak akan capek. Tono menyampaikan jikalau ia bisa berguru pada waktu bangkit tidur pada pagi hari.
Belajar di pagi hari berdasarkan Tono sangat baik. Di waktu pagi, keadaannya sangat damai dan tidak ada gangguan. Ketika keadaan tenang, pikiran bisa konsentrasi penuh. Udara yang sejuk di pagi hari juga menciptakan badan menjadi nyaman saat belajar.
Akhirnya, Bu Ani oke lantaran memang sangat mendesak. Tono pun membantu Bu Ani memasukkan keripik pisang ke dalam bungkus plastik. Keripik pisang itu sangat banyak. Tono pun berguru menghitung keripik-keripik yang telah dibungkus. Ia juga berguru mengubah berat keripik yang semula gram menjadi kilogram. Tidak sadar, bahwa selain membantu ibunya, Tono bisa berguru matematika.
Pekerjaan itu hasilnya diselesaikan dengan baik. Tanpa mencari pekerja, pekerjaan Bu Ani sudah selesai atas pertolongan Tono. Ia pun sanggup berguru matematika. Tidak hanya itu, ternyata Tono diberi uang saku pelengkap oleh Bu Ani lantaran sudah membantunya. Dari sebuah pekerjaan, Tono sanggup membantu ibunya, berguru matematika, dan sekaligus mendapat uang. Dengan niat hanya membungkus kripik, ternyata Tono bisa meraih tiga manfaat sekaligus. Dengan begitu, perbuatan Tono mencerminkan peribahasa “Sambil menyelam minum air”.
Bu Ani semula tidak oke lantaran ia tidak mau anaknya capek dan mengganggu belajarnya. Tentunya lantaran sudah kelas VI, Tono harus lebih fokus berguru dalam rangka mempersiapkan ujian kelulusannya nanti. Tono meyakinkan ibunya jikalau ia tidak akan capek. Tono menyampaikan jikalau ia bisa berguru pada waktu bangkit tidur pada pagi hari.
Belajar di pagi hari berdasarkan Tono sangat baik. Di waktu pagi, keadaannya sangat damai dan tidak ada gangguan. Ketika keadaan tenang, pikiran bisa konsentrasi penuh. Udara yang sejuk di pagi hari juga menciptakan badan menjadi nyaman saat belajar.
Akhirnya, Bu Ani oke lantaran memang sangat mendesak. Tono pun membantu Bu Ani memasukkan keripik pisang ke dalam bungkus plastik. Keripik pisang itu sangat banyak. Tono pun berguru menghitung keripik-keripik yang telah dibungkus. Ia juga berguru mengubah berat keripik yang semula gram menjadi kilogram. Tidak sadar, bahwa selain membantu ibunya, Tono bisa berguru matematika.
Pekerjaan itu hasilnya diselesaikan dengan baik. Tanpa mencari pekerja, pekerjaan Bu Ani sudah selesai atas pertolongan Tono. Ia pun sanggup berguru matematika. Tidak hanya itu, ternyata Tono diberi uang saku pelengkap oleh Bu Ani lantaran sudah membantunya. Dari sebuah pekerjaan, Tono sanggup membantu ibunya, berguru matematika, dan sekaligus mendapat uang. Dengan niat hanya membungkus kripik, ternyata Tono bisa meraih tiga manfaat sekaligus. Dengan begitu, perbuatan Tono mencerminkan peribahasa “Sambil menyelam minum air”.
Soal menjawab pertanyaan berdasarkan bacaan “Sambil Menyelam Minum Air”
Berdasarkan bacaan di atas, jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Apakah arti sambil menyelam minum air?
2. Mengapa Bu Ani kebingungan mencari pekerja?
3. Mengapa Bu Ani tidak oke bila Tono membantunya?
4. Siapa yang hasilnya membantu Bu Ani?
5. Siapakah Tono?
6. Apa pekerjaan yang dilakukan oleh Tono?
7. Mengapa Tono beropini bahwa berguru di pagi hari itu baik?
8. Bungkus keripik terbuat dari apa?
9. Apa pelajaran yang dipelajari Tono sambil bekerja?
10. Apa yang diberikan Bu Ani kepada Tono sehabis selesai bekerja?
2. Mengapa Bu Ani kebingungan mencari pekerja?
3. Mengapa Bu Ani tidak oke bila Tono membantunya?
4. Siapa yang hasilnya membantu Bu Ani?
5. Siapakah Tono?
6. Apa pekerjaan yang dilakukan oleh Tono?
7. Mengapa Tono beropini bahwa berguru di pagi hari itu baik?
8. Bungkus keripik terbuat dari apa?
9. Apa pelajaran yang dipelajari Tono sambil bekerja?
10. Apa yang diberikan Bu Ani kepada Tono sehabis selesai bekerja?
Komentar
Posting Komentar